-->
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIBqT-OUa9jEiq7Y9uWvEHU21SukZMSTRfLaLx0KdplJ_yfjH-i7OPr8bce05ALbCWpWjujNUD4MVagpNnbneabAIH3qHmMkP-uGzdd_my4I7drwKvgG1F_ZM7b6R7CieebuQjCxQJ8TI3mYiVWyF-TSJ7KX9lE3xDHHZlwljYMKhxPV41s9zoOtqn0Tk/s1350/1001703115.png"

Brimob Aramiyah Gerak Cepat Padamkan Api di Langsa, Satu Rumah dan Dua Kamar Kos Ludes

lampumerahnews
Selasa, 21 Oktober 2025, 12.56 WIB Last Updated 2025-10-21T05:56:46Z


Lampumerahnews.id

Langsa – Respons cepat ditunjukkan oleh personel Brimob Kompi 2 Batalyon B Pelopor Aramiyah saat membantu proses pemadaman kebakaran yang melanda Dusun Jawa Baru, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Kota Langsa, pada Senin malam, 20 Oktober 2025.


Kronologi Kejadian


Kebakaran hebat itu terjadi sekitar pukul 20.15 WIB, menghanguskan satu unit rumah dan dua kamar kos-kosan di lokasi tersebut. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material ditaksir mencapai Rp100 juta.


Menurut keterangan saksi mata, api pertama kali terlihat muncul dari bagian belakang rumah milik Sadli (45), seorang pedagang. Kobaran api dengan cepat menjalar ke dua kamar kos milik Dewi (40), seorang wiraswasta, yang berdiri bersebelahan dengan rumah tersebut.


Saat kejadian, Sadli sedang tidak berada di rumah karena tengah berjualan. Ia baru mengetahui rumahnya terbakar setelah mendapat kabar dari warga.


Melihat kobaran api yang membesar, warga sekitar segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran. Sekitar pukul 20.20 WIB, lima unit mobil pemadam tiba di lokasi.

Upaya pemadaman dilakukan secara kolaboratif oleh tim Quick Response Brimob Kompi 2 Batalyon B Pelopor Aramiyah, personel Kodim 0104/Aceh Timur, petugas Damkar, dan warga sekitar.


Berkat kerja sama lintas instansi tersebut, api berhasil dikendalikan sepenuhnya sekitar pukul 21.30 WIB, sehingga tidak menjalar ke bangunan lain di sekitar lokasi.



Pasca kebakaran, Unit Inafis Polres Langsa langsung memasang garis polisi (police line) di sekitar lokasi kejadian untuk keperluan penyelidikan.


Kepala Dusun Jawa Baru, Muhammad Chaidir (45), bersama Muhammad Nur (45), turut memberikan keterangan kepada petugas kepolisian.


Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih diselidiki. Namun, pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, khususnya di kawasan padat pemukiman.




( Kamalruzamal)

Komentar

Tampilkan

Terkini