-->
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIBqT-OUa9jEiq7Y9uWvEHU21SukZMSTRfLaLx0KdplJ_yfjH-i7OPr8bce05ALbCWpWjujNUD4MVagpNnbneabAIH3qHmMkP-uGzdd_my4I7drwKvgG1F_ZM7b6R7CieebuQjCxQJ8TI3mYiVWyF-TSJ7KX9lE3xDHHZlwljYMKhxPV41s9zoOtqn0Tk/s1350/1001703115.png"

Bupati Aceh Tamiang Ajukan Usulan Penguatan Kesiapsiagaan Bencana ke BNPB

lampumerahnews
Rabu, 29 Oktober 2025, 15.15 WIB Last Updated 2025-10-29T08:16:05Z


Lampumerahnews.id

BANDA ACEH – Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang terus memperkuat kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana alam, terutama banjir yang kerap melanda wilayah itu setiap tahun. Langkah terbaru dilakukan Bupati Irjen Pol. (P) Drs. Armia Pahmi, MH, dengan mengajukan proposal bantuan rehabilitasi infrastruktur dan dukungan logistik siaga bencana kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).


Usulan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Armia kepada Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, MM, saat menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan Bencana se-Aceh 2025 di Banda Aceh, Selasa (28/10/2025). Dalam kesempatan itu, Bupati menegaskan bahwa penguatan sistem tanggap darurat di daerah menjadi kebutuhan mendesak, mengingat Aceh Tamiang termasuk zona dengan kerawanan banjir tinggi.


“Situasi kami hampir sama dengan Aceh Tenggara dan Gayo Lues, karena daerah ini memang sering terdampak banjir. Maka kami berharap ada dukungan pusat untuk memperkuat infrastruktur dan kesiapan tim siaga bencana,” ujar Armia di sela pertemuan yang berlangsung di Kantor Gubernur Aceh.


Ia menjelaskan, usulan tersebut mencakup berbagai langkah pemulihan dan penataan ulang fasilitas publik yang rusak akibat bencana sebelumnya, serta penambahan kendaraan dan perlengkapan lapangan agar petugas lebih cepat bergerak saat bencana datang. Pemerintah daerah, katanya, ingin memastikan bahwa seluruh kecamatan memiliki akses yang cukup terhadap sarana tanggap darurat, mulai dari transportasi, logistik, hingga perlindungan sementara bagi warga.


Bupati yang turut didampingi Kalak BPBD Aceh Tamiang, Iman Suhery, menyebut pengajuan ini bagian dari strategi mempercepat pemulihan pascabencana sekaligus memperkuat kesiapan menghadapi musim penghujan yang diperkirakan tiba dalam waktu dekat. Ia berharap BNPB dapat segera menindaklanjuti proposal tersebut melalui mekanisme hibah rehabilitasi dan rekonstruksi.


“Yang kami kejar bukan hanya perbaikan fisik, tapi kesiapsiagaan menyeluruh. Tujuannya sederhana: ketika bencana datang, kita sudah siap bergerak,” tegasnya.




 (Kamalruzamal)

Komentar

Tampilkan

Terkini