Lampumerahnews.id
Pidie — Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, turun langsung ke lapangan meninjau lahan garapan warga yang belum tuntas ganti rugi di proyek Jalan Tol Sigli–Banda Aceh seksi Padang Tiji–Seulimuem, Rabu (29/10/2025).
Dalam pertemuan di Warkop SPBU Gintong, Grong-Grong, Wagub mendengar langsung keluhan masyarakat yang menolak pembebasan lahan karena harga ganti rugi dianggap terlalu rendah, berkisar Rp7.000 hingga Rp17.000 per meter persegi.
“Kami hadir lengkap dengan semua pihak terkait, mencari solusi terbaik agar pembangunan tol yang terkendala dua tahun bisa segera terselesaikan,” kata Fadhlullah.
Kepala Kejaksaan Negeri Pidie, Suhendra, menjelaskan bahwa penetapan harga tanaman tumbuh dilakukan sesuai ketentuan resmi berdasarkan lokasi dan jenis tanaman.
Wagub Fadhlullah berencana menggelar rapat lanjutan bersama kementerian terkait untuk mempertemukan masyarakat dengan pengambil keputusan pusat.
Tol Sigli–Banda Aceh menjadi proyek strategis nasional yang diharapkan mempercepat konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi Aceh, meski penyelesaian ganti rugi lahan masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah.
( Kamalruzamal)



 
 
 
 
