Lampumerahnews.id
Aceh Tamiang — Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang terus berupaya menyeimbangkan pembangunan ekonomi dengan kelestarian alam. Bersama Yayasan Traction Energy Asia, pemerintah daerah kini menyusun strategi pembangunan rendah karbon, agar kemajuan wilayah tidak harus mengorbankan lingkungan.
Langkah itu dimulai melalui kegiatan Diseminasi Data Teknokratik dan Focus Group Discussion (FGD) di Aula Bappeda Aceh Tamiang, Kamis (30/10/2025).
Wakil Bupati Aceh Tamiang, Ismail, SE.I, menjelaskan bahwa penyusunan strategi ini menjadi bagian dari visi daerah untuk menjaga sumber daya alam sekaligus memastikan pembangunan yang berpihak pada rakyat. Menurutnya, arah kebijakan ini tidak hanya soal menekan emisi gas rumah kaca, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru yang lebih hijau, seperti pengembangan energi terbarukan, pengelolaan hutan berkelanjutan, dan pertanian ramah lingkungan.
Dari pihak Traction Energy Asia, disebutkan bahwa hasil kerja sama tersebut akan melahirkan empat dokumen penting yang menjadi acuan resmi bagi pemerintah daerah dalam merancang program pembangunan sektoral yang berkelanjutan. Dokumen ini akan membantu daerah menetapkan arah kebijakan ekonomi yang tetap produktif namun minim dampak terhadap lingkungan.
Pemerintah daerah menilai, penerapan pembangunan rendah karbon di Aceh Tamiang ke depan bisa menciptakan lapangan kerja baru di sektor hijau, mengurangi risiko bencana akibat kerusakan lingkungan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya alam yang lebih bijak.
FGD tersebut diikuti oleh jajaran asisten Setdakab, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala BPS, dan perwakilan Traction Energy Asia. Dari forum itu, lahir komitmen bersama agar setiap rencana pembangunan di Aceh Tamiang nantinya mempertimbangkan kelestarian lingkungan sebagai bagian dari strategi ekonomi daerah.
Dengan arah baru ini, Aceh Tamiang berharap bisa menjadi contoh daerah yang tumbuh secara ekonomi tanpa meninggalkan prinsip kelestarian alam—karena menjaga bumi, pada akhirnya, juga menjaga kehidupan masyarakatnya sendiri.
(Kamalruzamal)


