Lampumerahnews.id
ACEH TAMIANG- Suasana duka menyelimuti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muda Sedia Aceh Tamiang, Jumat (10/10/2025). Seorang karyawan rumah sakit ditemukan meninggal dunia di ruang kerjanya dalam kondisi telah membusuk. Peristiwa ini mengejutkan banyak pihak, karena jasad korban baru diketahui setelah diduga tiga hari meninggal dunia.
Korban diketahui bernama Trioko Parnolo, ST, berusia 45 tahun, warga Dusun Pahlawan, Kampung Kota Kualasimpang, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang. Trioko merupakan tenaga medis di bagian Patologi Anatomi RSUD Muda Sedia, yang dikenal rekan-rekannya sebagai sosok pekerja keras dan pendiam.
Menurut informasi yang diperoleh awak media, Trioko ditemukan pada Jumat pagi oleh seorang petugas kebersihan rumah sakit. Saat itu, cleaning service hendak membuka ruang Patologi Anatomi dan mencium bau tak sedap yang menyengat. Ketika diperiksa, ditemukan jasad korban dalam keadaan membengkak.
"Benar bang, kayaknya hari Selasa terakhir ada kontak," ujar salah seorang pejabat RSUD Muda Sedia kepada awak media di lokasi kejadian.
Trioko diketahui sering lembur hingga larut malam, terutama ketika pekerjaan di bagian Patologi menumpuk. Namun, menurut rekan kerjanya, belakangan korban jarang lagi tidur di ruang kerja. Diduga, pada Rabu sore (8/10/2025), almarhum masih sempat bekerja dan membantu persiapan tim analisis sampel, sebelum akhirnya tak terlihat lagi hingga hari Jumat ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Tamiang yang turun langsung ke lokasi menyampaikan rasa duka mendalam atas kejadian tersebut.
" Iya, ini karyawan RSUD Aceh Tamiang. Ditemukan di ruang Patologi Anatomi. Sepertinya sudah berhari-hari meninggal baru diketahui. Saya dapat laporan langsung dan segera ke lokasi," ujarnya kepada media.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Karang Baru yang turut memantau di kamar jenazah menyebut pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban."Sabar bang, lagi kita dalami penyebab kematiannya," singkatnya.
Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat serangan jantung saat sedang bekerja seorang diri di ruang Patologi Anatomi. Namun, pihak kepolisian akan menunggu hasil pemeriksaan medis untuk memastikan penyebab pastinya.
Trioko meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekan kerjanya. Ia dikenal sebagai tenaga medis berdedikasi tinggi yang kerap memprioritaskan tugas ketimbang istirahat. Beliau orang baik, sangat bertanggung jawab sama pekerjaannya, tutur salah satu rekannya dengan mata berkaca-kaca.
Kini, jenazah almarhum telah dibawa ke ruang forensik RSUD Aceh Tamiang untuk proses lebih lanjut sebelum diserahkan kepada keluarga.
Kamalruzamal
