Lampumerahnews.id
Merauke - Bupati Merauke, Yosep B. Gebze, melantik pimpinan baru Perumda Air Minum Jereukom Merauke. Ia menekankan pentingnya dedikasi dan inovasi dalam memastikan ketersediaan air bersih bagi masyarakat.
Bupati Merauke, Yosep B. Gebze, secara resmi melantik Miftahulul Azizah sebagai Dewan Pengawas dan Bambang Setiaji sebagai Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Jereukom Merauke pada Rabu (09/07/2025) di Kantor Bupati. Pelantikan ini menandai era baru dalam pengelolaan air bersih di kabupaten terluas di Indonesia ini.
"Saya percaya bahwa saudara-saudari yang dilantik pada hari ini akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, dengan penuh dedikasi, sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan," ujar Bupati Yosep B. Gebze saat memberikan sambutan.
Miftahul Azizah dilantik berdasarkan Surat Keputusan Bupati Merauke Nomor: 100.3.3.2/899 tahun 2025 untuk masa jabatan 2025-2029. Sementara itu, Bambang Setiaji diangkat berdasarkan SK Bupati Nomor: 100.3.3.2/900 tahun 2025 untuk masa jabatan 2025-2030.
Bupati Yosep B. Gebze menekankan bahwa air minum adalah kebutuhan primer yang tidak bisa ditawar. Ia juga mengulas sejarah panjang penyediaan air di Merauke sejak pembentukan kabupaten berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1969.
"Sejak Kabupaten Merauke terbentuk, perusahaan daerah air minum didirikan karena memenuhi kebutuhan konsumsi air minum di Kabupaten Merauke," jelasnya. "Ini bukan tugas yang ringan, mengingat Merauke adalah kabupaten terluas," tambahnya di hadapan jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, serta tamu undangan.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada direktur sebelumnya, Keti, serta dewan pengawas periode sebelumnya atas dedikasi mereka. Ia berharap kepemimpinan baru ini dapat membawa inovasi dan peningkatan pelayanan yang signifikan bagi seluruh masyarakat Merauke.
Untuk diketahui, Perumda Air Minum Jereukom Merauke memiliki peran vital dalam memastikan ketersediaan air bersih bagi masyarakat di wilayah yang luas ini. Dengan kepemimpinan baru, diharapkan perusahaan dapat menghadapi tantangan dan meningkatkan kualitas pelayanan.
(Rizki)
