Lampumerahnews.id
Merauke - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Merauke menggandeng berbagai perusahaan sebagai mitra untuk menekan penyebaran HIV/AIDS di wilayahnya, terutama di kalangan karyawan swasta. Rapat koordinasi bersama mitra ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan terhadap program penanggulangan HIV/AIDS.
Rapat koordinasi yang digelar di Aula Winay, Kantor Bupati Merauke, Selasa (08/07/2025), dibuka oleh Ketua Harian KPA Kabupaten Merauke, Dr. Fauzun Nihayah, S.Hi., MH. Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, PPHI, Bank Papua, Bank BNI, Bank BRI, PT. Global Papua, PT. BIA, BULOG, PT. Tunas Jaya, PT. Dongin, PT. PAL, PT. TSE, PT. Medco, PT. Pertamina, Perumda Jereukom, Toko Era, serta perusahaan lain yang akan menyusul.
"Saat ini HIV/AIDS menyebar dengan jumlah per Juli 2025 sebanyak 91 orang, dan salah satu yang terbanyak berstatus karyawan swasta yang sudah berkeluarga. Hal ini diakibatkan aktivitas seks bebas serta kurangnya pemahaman tentang HIV/AIDS," ujar Dr. Fauzun Nihayah saat membuka acara.
Wakil Bupati Merauke itu menambahkan, KPA akan terus melakukan sosialisasi dan menggandeng perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam Mitra KPA Kabupaten Merauke untuk mendukung pendanaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Mitra KPA dinilai rentan terjangkit HIV/AIDS karena sering melakukan kegiatan di luar rumah. Oleh sebab itu, dukungan dari mitra sangat penting untuk melindungi karyawan dan lingkungan kerja dari risiko penularan.
"Untuk bersama-sama memerangi HIV/AIDS, kami meminta dukungan moril dari mitra-mitra KPA untuk membuka diri dan mengusulkan pemeriksaan. Ini akan terus kami gaungkan kepada mitra yang berhalangan hadir," lanjutnya.
Pemerintah Daerah Merauke menyatakan kesiapannya untuk bekerjasama dan berkolaborasi dengan KPA, serta mengajak mitra untuk menandatangani komitmen bersama menjadikan Kabupaten Merauke daerah yang bebas dari HIV/AIDS.
Perwakilan dari PT. BIA, Sekitaran Dwi Cahya, menyampaikan apresiasinya terhadap program KPA Kabupaten Merauke dan berharap kemitraan ini dapat terus berlanjut. "Kami berharap kemitraan ini tidak berhenti sampai di sini. Ke depan kita bisa terus berkolaborasi dan bersinergi untuk mewujudkan Kabupaten Merauke bebas dari HIV/AIDS, yang merupakan mimpi kita bersama," tuturnya. PT. BIA sendiri telah menjalin kerjasama dengan KPA selama 9 tahun terakhir.
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, Wakil Bupati Merauke menekankan bahwa penanggulangan HIV/AIDS bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tugas bersama. Ia menghimbau agar seluruh mitra dapat bergandeng tangan untuk mewujudkan program 3.0, yang bertujuan untuk mengakhiri epidemi AIDS pada tahun 2030.
(Iki)
