Lampumerahnews.id
Jakarta- Pembukaan Musyawarah Nasional ke 8 Federasi Serikat Pekerja Pertanian dan Perkebunan , Serikat Pekerja Seluruh Indonesia yang di gelar di Hotel bilangan Jakarta Pusat di hadiri oleh wakil menteri tenaga kerja " Afriansyah Noor dan ketua umum KSPI Muhammad Jumhur Hidayat. (15/11).
Wamenaker " Afriansyah Noor menyebutkan dalam pemilihan ketua FSPP di acara musyawarah nasional FSPP ke 8 tetap melakukan estafet kepemimpinan.
" Tentunya berharap di Munas ini memilih pemimpin yang tetap bisa melakukan estafet kepemimpinan , kalau terpilih lagi ya terus maju karena kita sekarang dalam posisi type position yang bagus , kita manfaatkan momentum di mana SPSI sekarang ini sudah mendapatkan kepercayaan dari buruh-buruh di Indonesia , kita manfaatkan itu dan suasananya juga bagus karena pemerintah sekarang sudah lebih membuka diri berdialog DPR juga . "Sebut wamenaker usai membuka munas.
"Mudah-mudahan dari jalur-jalur ini bisa disambungkan yang baik, lanjut nya " intinya everybody happy , yang terpenting dijelaskan kran telah terbuka dan di dalam tidak lari-lari kalau ada apa-apa terbuka saja itu intinya . Saat ini pemerintah telah membentuk satgas PHK , minimal serius menghadapi kasus PHK teman- teman buruh, dan tidak semua pengusaha baik ada juga pengusaha-pengusaha yang kurang baik di zaman sekarang, dan kami pemrintah tentunya ingin semua buruh mendapatkan hak nya baik dalam segi upah dan sebagai nya, "ungkap nya.
Muhammad Jumhur Hidayat menambahkan " Siapapun yang terpilih nanti agar bisa menjalankan roda kepemimpinan dengan baik, KSPSI akan selalu berkontribusi untuk para pekerja dan juga menjaga hubungan antara pekerja dengan perusahaan harus selalu harmonis agar hak-hak para pekerja atau buruh tetap mereka upayakan dengan baik , apalagi KSPSI sekarang sedang mesra dengan kepemerintahan yang sekarang artinya kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah sekarang pastilah ada persinggungan kebaikan dengan kspsi ,"tambah Jumhur.
" Harapan kami tentunya kepemilihan yang akan terpilih nanti betul-betul menjadi wadah aspirasi, menjadi pemimpin yang amanah , pemimpin yang diberikan tugas oleh Serikat - Serikat pekerja di Indonesia . Terlebih lagi satgas PHK sekarang masih dalam penggodokan , tujuan nya adalah satgas ini untuk melindungi , menampung dan menyalurkan aspirasi bagi yang tersumbat terhadap jaminan sosialnya, kebutuhan dan hak-hak mereka yang terzalimi , "pungkas Jumhur.
